Psikologi dan parapsikologi: Apa perbedaannya?

Psikologi dan parapsikologi: Apa perbedaannya?

Manusia menggali realitas melalui sains. Dengan cara ini, dimungkinkan untuk mengetahui jawaban atas pertanyaan yang memperluas bidang pengetahuan. Setiap disiplin ilmu memiliki objek studinya sendiri. Namun tidak semua fenomena yang terjadi memiliki penjelasan yang rasional.

Penelitian ilmiah menghargai pengamatan, pengembangan hipotesis, data yang diverifikasi, dan hubungan antara sebab dan akibat. Tetapi apa yang terjadi pada peristiwa-peristiwa yang tidak selaras dengan hukum dan prinsip universal? Refleksi atas peristiwa yang tidak memiliki justifikasi yang jelas dapat dianalisis dari perspektif lain.

Perbedaan antara sains dan pseudosains

Salah satu disiplin ilmu yang memusatkan perhatian pada jenis informasi ini adalah parapsikologi. Subjek ini adalah pseudoscience yang menawarkan pendekatan untuk mempelajari fenomena paranormal. Bagaimana disiplin ini berbeda dari psikologi? Yang terakhir adalah ilmu. Secara khusus, ini mempelajari perilaku manusia. Cabang ini juga terkait erat dengan filosofi yang mencerminkan konsep manusia seperti kebebasan, pengetahuan, kehendak, persahabatan, cinta, masyarakat, akal, usia tua atau kebahagiaan.

Keinginan untuk mencapai kebahagiaan dan perkembangan penuh, pada setiap tahap kehidupan, menyertai perjalanan keberadaan. Ini adalah harapan umum pada tingkat pribadi dan profesional. Psikologi menawarkan sumber daya dan alat bagi mereka yang ingin memberi makan pengetahuan diri mereka sendiri. Melalui proses introspeksi, subjek mengetahui harapan, prioritas, kekuatan, kelemahan, keinginan, dan ilusi mereka. Dengan cara ini, ia membentuk proyek hidupnya sendiri.

Mempelajari fenomena yang berbeda

Psikologi, sebagai disiplin ilmu, melakukan penelitian, studi, dan analisis yang menawarkan data yang kontras. Untuk melakukan ini, gunakan metode ilmiah. Namun, parapsikologi tidak selaras dengan prinsip-prinsip ilmiah. Ini adalah salah satu perbedaan utama antara pekerjaan yang dilakukan oleh psikolog dan parapsikolog. Ada perspektif yang berbeda dari mana realitas dapat dianalisis. Pendekatan berbeda yang menekankan isu berbeda.

Parapsikologi membangkitkan minat dan rasa ingin tahu banyak orang. Fenomena dan pengalaman yang dianalisis oleh para profesional yang bekerja di bidang ini adalah bagian dari alam semesta paranormal. Studi tentang telepati adalah contohnya. Banyak dari fenomena ini menimbulkan perdebatan yang saling bertentangan antara mereka yang menegaskan keberadaan mereka dan mereka yang mempertanyakan kebenaran fenomena tersebut.

Terlepas dari kesamaan yang ada antara istilah-istilah yang kita bahas dalam artikel ini Formación y Estudios, perlu diingat bahwa parapsikologi bukanlah salah satu cabang ilmu psikologi. Seorang psikolog dapat berspesialisasi dalam berbagai bidang karena pengetahuan ini memiliki cakupan penerapan di berbagai bidang: olahraga, bisnis, pendidikan, keluarga, kesehatan, dan pemasaran.

Psikologi dan parapsikologi: Apa perbedaannya?

Analisis berbagai fenomena

Parapsikologis, sebaliknya, menganalisis fenomena dan aspek psikis yang tidak direnungkan dari sains. Persepsi ekstrasensor adalah contohnya. Parapsikologi juga memiliki dampak di media. Jurnalis dan penyebar ilmu dapat memposisikan diri sebagai referensi di bidang ini dengan berbagi informasi tentang topik ini.

Mencari jawaban seputar pertanyaan yang berbeda adalah pengalaman manusia. Sepanjang hidup, orang tersebut memperluas bidang pengetahuannya, meskipun selalu ada pertanyaan yang harus diungkapkan. Parapsikologi, pada bagiannya, membuka pintu misteri. Dan rasa ingin tahu dipertajam di sekitar apa yang tidak diketahui dan aneh.

Apa, dari sudut pandang Anda, perbedaan antara psikologi dan parapsikologi?


tinggalkan Komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai dengan *

*

*

  1. Penanggung jawab data: Miguel Ángel Gatón
  2. Tujuan data: Mengontrol SPAM, manajemen komentar.
  3. Legitimasi: Persetujuan Anda
  4. Komunikasi data: Data tidak akan dikomunikasikan kepada pihak ketiga kecuali dengan kewajiban hukum.
  5. Penyimpanan data: Basis data dihosting oleh Occentus Networks (UE)
  6. Hak: Anda dapat membatasi, memulihkan, dan menghapus informasi Anda kapan saja.